Kamis, 22 Oktober 2015

BATU LABRADOR



BATU LABRADOR


Batu Labradorite adalah batu permata (yang diberi nama Labrador, nama suatu tempat di Canada  yang ditemukan di Isle of Paul, dekat Nain pada tahun 1770. Setelah itu, ditemukan juga di tempat lain seperti Finland, Madagascar, dan Australia. Setelah penemuannya, batu Labradorite menjadi populer di kalangan misionaris.

 Batu Labradorite adalah Plagioclase Feldspar (Plagioclase: bentuk feldspar yang terdiri dari aluminosilikat sodium dan atau calsium, biasanya pada batuan beku dan berwarna putih) yang menunjukkan fenomena optik Adularescence (kemilau putih susu atau kebiruan yang berasal dari bawah permukaan batu).
Efek optik ini begitu unik pada batu Labradorite dan diberi nama khusus “Labradorescence”. Fenomena optik ini adalah hasil dari difraksi cahaya dari dalam lapisan batu. Bila dilihat pada sudut pengamatan tertentu, batu Labradorite menampilkan warna yang menarik yang berasal dari dalam batu.



 Batu Labradorite yang paling bernilai tinggi adalah bisa menampilkan spektrum warna penuh dalam Labradorescence-nya.
Batu Labradorite yang tidak menunjukkan fenomena optik Labradorescence masih tetap terlihat indah karena adanya efek Aventurescence, yaitu kemilau karena efek pantulan optik yang disebabkan oleh difraksi cahaya.

Jenis batu Labradorite ada 3  tiga:
1.      Spectrolite Labradorite
2.       Andesine Labradorite, dan
3.       Rainbow Moonstone (yang kadang-kadang disebut dengan nama dagangnya, “Madagascar Moonstone”). 

Seperti nama dagangnya, Rainbow Moonstone (Biduri Laut) berasal dari Madagascar dan memiliki efek Adularescence berwarna biru yang sangat intens. Rainbow Moonstone sebenarnya bukanlah batu Moonstone “sejati”; karena batu Moonstone yang benar adalah yang terdiri dari Potassium Orthoclase Feldspar, berat jenisnya rendah, dan kristalnya monoclinic. Spectrolite adalah batu Labradorite yang langka dari Finland, yang terkenal menampilkan permainan warna yang sangat cantik. Andesine Labradorite adalah sebutan untuk batu Labradorite yang telah melalui proses treatment untuk meningkatkan warnanya.
 
Cara Mengidentifikasi dan Mengenali Batu Labradorite (Labrador):

Batu akik Labradorite memiliki rumus kimia (Ca,Na)(Al,Si)4O8 dan bisa dikenali melalui efek optik Labradorescence-nya, atau permainan warnanya.
Permainan warnanya sangat menarik, sering muncul sebagai kemilau biru atau hijau, atau mencakup seluruh spektrum warna. Fenomena ini disebabkan oleh difraksi cahaya dari dalam lapisan batu. Labradorite juga bisa menunjukkan efek Adularescence, yang merupakan cahaya putih atau kebiruan yang terlihat berasal dari bawah permukaan batu. Batu Labradorite juga sering keliru diidentifikasi sebagai batu Moonstone. Namun, batu Moonstone memiliki berat jenis yang lebih rendah dan kristalnya monoclinic.
Warna batu Labradorite berkisar dari abu-abu sampai abu-abu-hitam dengan permainan warna yang berwarna-warni, atau spektral “Labradorescence”.
Warna yang populer adalah royal blue dan juga yang berwarna-warni. Batu Labradorite juga bisa tidak memiliki warna, oranye-merah, dan kecoklatan. Warna metalik pada batu Labradorite bisa mencakup semua spektrum warna, terutama pada jenis Spectrolite.
Kemilau metalik pada batu Labradorite disebabkan oleh difraksi cahaya pada lapisan batu. Ketika terkena cahaya dan dilihat pada sudut yang berbeda, kemilaunya bisa berwarna-warni. Spektral permainan warnanya adalah karena adanya inklusi kecil. 
Batu yang Transparent (tembus cahaya tanpa difusi berlebihan atau mungkin memiliki rutile berwarna hitam atau cokelat kemerah-merahan atau inklusi lainnya) sampai Translucent (tembus cahaya tapi tidak transparan) dengan beberapa inklusi biasanya berwarna biru. Biasanya, semakin jernih batunya, permainan warnanya semakin sedikit.
 Batu Labradorite yang Translucent (tembus cahaya tapi tidak transparan) lebih diinginkan karena bisa menampilkan efek Labradorescence yang cantik. Yang tidak menunjukkan efek Labradorescence masih bisa terlihat indah karena ada efek lain Aventurescence, yaitu kemilau karena efek pantulan optik yang disebabkan oleh difraksi cahaya.
Tingkat kekerasan batu Labradorite berada pada kisaran 6 sampai 6,5 skala Mohs, dan biasanya tidak melalui proses treatment apapun untuk meningkatkan kualitasnya. Namun, batu Andesine Labradorite adalah nama yang diberikan untuk batu Labradorite yang warnanya telah ditingkatkan melalui proses treatment.
.

Penggunaannya Sebagai Perhiasan:

Batu Labradorite adalah batu serbaguna yang bisa dipotong model cabochon atau bentuk lainnya. Batu ini juga bisa dipotong facet atau dilubangi dan diatur dengan perak, emas, atau material lainnya. Batu Labradorite sering digunakan untuk membuat liontin dan cincin. Batu ini juga bisa digunakan untuk anting-anting atau perhiasan manik-manik, dengan dengan model untaian batu yang dipotong bulat-bulat. Tergantung dengan model potongan dan pengaturannya, batu ini cocok untuk pria dan wanita.
Meskipun lebih lunak daripada Quartz, batu Labradorite tergolong tahan lama dan tidak mudah patah. Bahkan, batu permata Labradorite dari era Victoria masih tetap berkilau dan indah sampai saat ini, membuktikan keawetannya. Desain perhiasan model bezel bisa membantu melindungi batu Labradorite dari goresan benda keras.



Langkah Menjaga Batu Akik Labrador

  • Hindari batu dari sinar matahari segera apabila anda tak demikian emahami ciri-ciri batu yang dipunyai. Lantaran ada type batu yang rawan pada panas kurun waktu lama bai panas apai atau matahari yang dapat mengakibatkan batu beralih warna ata bahkan juga dapat hancur
  • Hindarkan membersihkan batu dengan air panas. Memanglah terdapat banyak type batuan mulia yang butuh dicuci dengan air hangat (bukanlah panas) namun terus mesti lihat pada ciri-ciri batu tersebut. Batu dengan tingkat kekerasan rendah bakal bikin batu jadi rusak
  • Mencuci dengan air sabun. Anda dapat membersihkan memakai sabun mandi, namun janganlah mengunakan pemutih baju atau bahan kimia yang berbentuk panas.
  • Gunakan lap yang halus untuk menggosok-gosok batu serta kerjakan dengan cara berlahan. Dapat pula memakai sikat gigi sisa yang lembut untuk bersihkan bagian-bagian yg tidak dapat dijangkau dengan kain lap. Kemudian diangin-anginkan (janganlah dijemur)
  • Penggunaan air beberapa pedagang tak menyarankan, terlebih untuk batu cincin yang mempunyai pengikat kurang berkwalitas lantaran bakal merusak

Lokasi Penambangan Batu Labradorite (Labrador):

Batu Labradorite bisa ditemukan di Canada (Labrador, Newfoundland), Australia, Madagascar, Mexico, Norway, Russia, dan United States


Khasiat Batu Labrador

Dahulu, masyarakat setempat berasumsi batu ini juga sebagai batu sakral serta banyak dipakai juga sebagai media pengobatan terlebih untuk type penyakit non medis seperti untuk therapy kesehatan, mengusir roh jahat serta jadikan juga sebagai azimat untuk tingkatkan wibawa pemiliknya.
Bukan sekedar dikira juga sebagai suatu batu, labrador juga diakui mempunyai sebagian khasiat untuk penggunanya. Awal mulanya batu labrador diakui juga sebagai media penyembuhan serta pengobatan pada penyakit yang terkait dengan masalah keseimbangan daya badan manusia.

Tetapi pada belakangan ini batu akik type labrador ini dapat diakui memberikan faedah untuk menyingkirkan stress serta kekhawatiran yang dihadapi oleh seorang. Diluar itu labrador juga dipercaya dapat mempertajam insting penggunanya serta dapat tingkatkan daya kerja otak.

Batu labrador juga mempunyai manfaat untuk pemakainya didasarkan pada warna yang keluar dari batu ini. Pada umumnya tiap-tiap warna yang dipunyai oleh batu mulia berikan faedah yang tidak sama. Walau belum dapat dibuktikan dengan cara ilmiah, beberapa penggemar batu akik umumnya bakal meyakini khasiat-khasiat yang dipunyai dari tiap-tiap type batu.

Terimakasih.


Tidak ada komentar :

Posting Komentar